ORI021 Menarik Untuk Dikoleksi?

Agustina Fitria A, CFP® | @afitria_cfp

5 Mins Read

Pada tahun 2022 ini, Kementerian Keuangan berencana melakukan penerbitan 7 seri SBN Ritel, 4 diantaranya merupakan surat berharga syariah. Sekilas tentang SBN Ritel dapat Anda baca di sini. Pada periode 24 Januari 2022 – 17 Februari 2022 akan dimulai penawaran perdana ORI seri 021.

Lalu apa perbedaan ORI021 dengan seri ORI lainnya?

  • ORI021 memberikan kupon yang lebih rendah yaitu 4,90% per tahun, dengan pajak penghasilan atas kupon merupakan pajak final dengan tarif 10%. Sehingga kupon bersih yang diterima 4,41% per tahun. Penurunan pajak penghasilan atas kupon dan capital gain/diskonto obligasi mulai berlaku 30 Agustus 2021 sejak terbitnya Peraturan Pemerintah no 91 tahun 2021.
  • ORI021 hanya bisa dibeli maksimal Rp2Miliar, dibandingkan dengan seri-seri sebelumnya yang mencapai Rp3Miliar per investor.
  • ORI021 dapat di beli di Mitra Distribusi yang lebih banyak dari sebelumnya (28 Mitra terdiri dari 18 Bank BUMN dan swasta, 3 perusahaan sekuritas, 4 fintech APERD, dan 3 fintech Peer-to-Peer Lending).

Jika menengok tren kupon ORI sejak tahun 2018, tampak bahwa terdapat tren penurunan seiring dengan menurunnya suku bunga acuan (BI 7days Reverse Repo Rate). Selisih atau spread antara kupon dan BI 7days RRR cukup stabil rata-rata 1,82%, namun spread tersebut terus menipis sejak penerbitan ORI017 hingga ORI021 ini.

Sumber (diolah): www.bi.go.id ; www.djppr.kemenkeu.go.id

Kupon yang diterima oleh investor ORI setiap bulan nilainya tetap sampai dengan jatuh tempo (3 tahun) meskipun suku bunga acuan naik atau turun. Bagi para investor ORI015 tentu yang paling merasakan nikmatnya kupon tinggi yaitu 8,25% di tengah tren penurunan suku bunga.

Jika Anda ingin menggunakan ORI021 sebagai tambahan penghasilan berupa kupon setiap bulan, maka Anda tidak perlu risau pada pergerakan suku bunga karena penghasilan Anda tetap. Namun Anda harus waspada pada kenaikan inflasi yang akan menurunkan daya beli uang Anda. Berdasarkan asumsi APBN tahun 2022 inflasi sebesar 3%.

Tetapi jika Anda tipe investor yang selalu berusaha mencari keuntungan tambahan berupa capital gain dengan menjual ORI021 di atas harga beli, maka peluang terbesar akan terjadi saat suku bunga acuan menurun.

Dengan adanya prediksi para ekonom bahwa diperkirakan BI akan menaikkan suku bunga acuan di semester kedua tahun 2022 ini, maka yield ORI021 diperkirakan akan turut naik (sehingga harga jualnya menurun dan adanya selisih antara harga jual-beli menjadikan harga jual makin tertekan). Tetapi jika investor tetap menahan sampai jatuh tempo maka ORI021 akan kembali ke harga beli di pasar perdana.

Sedangkan bagi investor yang ingin menikmati kenaikan kupon mengikuti tren suku bunga acuan, maka Saving Bond Ritel (SBR) yang lebih sesuai untuk tujuan tersebut. Selengkapnya tentang perbandingan ORI dan SBR bisa dibaca di sini. Kementerian keuangan direncanakan akan menerbitkan SBR pada Juni 2022.