Keuangan Kuat untuk Special Needs Child

Agustina Fitria A, CFP® | @afitria_cfp

5 Mins Read

Anak adalah titipan dari Tuhan yang harus diasuh dan dididik agar menjadi pribadi yang kuat dan mandiri. Dengan kondisi anak yang memiliki kebutuhan khusus (baik secara fisik, mental, maupun intelektual), maka orang tua perlu memberikan perhatian dan penanganan yang lebih daripada anak yang normal pada umumnya. Tak terkecuali terkait dengan keuangan.

Pos-pos biaya rutin yang perlu dipersiapkan saat anak dideteksi mengalami kebutuhan khusus, antara lain:

• Sesi konsultasi ke ahli seperti dokter anak, psikolog, dan mungkin juga dokter spesialis lainnya sesuai dengan kondisi kebutuhan anak. Ini dapat berlangsung beberapa kali dalam satu tahun.
• Sesi terapi yang biasanya dibutuhkan secara berkala (misalnya dua kali seminggu). Frekuensi, durasi, dan periode terapi sangat bergantung pada kebutuhan anak.
• Makanan, vitamin, suplemen, atau obat-obatan yang disarankan sesuai dengan kondisi kebutuhan khususnya.
• Pendamping dengan keahlian atau ketrampilan khusus untuk melakukan terapi selama di rumah jika orang tua tidak bisa melakukan sendiri.
• Sekolah khusus atau sekolah inklusi dengan biaya yang umumnya lebih mahal daripada sekolah biasa. Memilih sekolah yang tepat sesuai dengan kebutuhan anak perlu dilakukan minimal satu tahun sebelumnya agar ada cukup waktu untuk melakukan survei yang mendalam. Saat ini sudah tersedia alternatif sekolah mulai level TK hingga universitas yang bisa diikuti oleh anak berkebutuhan khusus. Anda dapat melakukan simulasi perhitungan biaya pendidikan anak di masa depan dengan kalkulator dana pendidikan.
• Alat bantu terapi atau tambahan kelas atau les di luar rumah untuk mengakomodasi keunggulan anak di bidang tertentu minat dan bakatnya.

Selain biaya-biaya tersebut di atas, orang tua perlu mempersiapkan masa depan anak dan mengantisipasi risiko, seperti:

• Melihat potensi anak untuk bisa mandiri dalam menghidupi dirinya sendiri, misalnya melalui karya tangan pribadi, maupun kolaborasi dengan pihak lain untuk menghasilkan produksi masal yang bernilai.
• Jika kondisi anak tidak memungkinkan untuk hidup mandiri, maka orang tua perlu membuat perencanaan dana pensiun yang lebih besar, yaitu dengan memasukkan komponen biaya hidup anak ke dalamnya. Anda dapat melakukan simulasi kebutuhan dana pensiun dengan kalkulator dana hari tua.
• Mempersiapkan perencanaan waris yang tepat untuk anak berkebutuhan khusus, mengingat ada kriteria untuk bisa menerima waris salah satunya adalah cakap hukum dan tidak dalam pengampuan. Jika anak tidak memenuhi kriteria tersebut, maka perlu menunjuk wali yang dapat dipercaya dan melalui prosedur hukum yang benar agar kehidupan anak ini tetap terjamin. Anda dapat menghitung kebutuhan proteksi diri dan keluarga dengan kalkulator proteksi ini.

Semoga tulisan ini bermanfaat bagi Anda untuk membuat perencanaan keuangan bagi anak berkebutuhan khusus.